Lestarikan Tradisi Budaya Bangsa, Pemkot Pasuruan Gelar Seni Wayang Kulit dan Ruwatan Masal

Plt. Walikota Pasuruan Adi Wibowo menyerahkan gunungan wayang kepada Dalang Ki Suryo Dimejo, SH., tanda pagelaran seni wayang kulit dimulai. (Foto: Cak Bowo)


Pasuruan-Pasline

Pagelaran Seni Wayang Kulit dan  Ruwatan Masal, diselenggarakan  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan, di Gedung Kesenian Darmoyudo, di kompleks Rumah Dinas Walikota Pasuruan, Jalan Panglima Sudirman, Kota Pasuruan, Kamis (05/12/24).


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan,  Lucky Danardono, AP., MM., menuturkan, pagelaran seni wayang kulit dan ruwatan masal ini dalam rangka melestarikan dan mengangkat kembali tradisi Nusantara khususnya Jawa, yang mulai terkikis kemajuan jaman. Ruwatan masal sendiri diikuti oleh 36 orang pendaftar.  Ruwatan ini tanpa bayar alias gratis, semuanya di fasilitasi pemerintah Kota Pasuruan.


"Ruwatan tersebut akan dipimpin oleh Dalang Ki Suryo Dimejo, SH., kemudian dilanjutkan pagelaran wayang kulit yang akan dimainkan oleh Dalang Ki Selamet," ucap Lucky.


Acara  dibuka oleh Plt. Walikota Pasuruan, Adi Wibowo. Dalam sambutannya dia mengatakan,  generasi masa kini punya kewajiban dan  tanggung jawab yang sama untuk uri-uri budaya bangsa, budaya tradisi dan tuntunan leluhur seperti wayang kulit dan ruwatan masal ini.


"Kita masih menghargai budaya kita. Budaya sebagai jembatan masuk ke semua lini tidak melihat etnis atau agama. Seperti yang dilakukan Wali Songo dalam menyebarkan agama Islam dengan pendekatan budaya. Kita berharap pagelaran seni ini tidak hanya tontonan tapi sarat dengan tuntunan," ujarnya.


Reporter: Prabowo 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Caretaker DPC Persatuan Alumni GMNI Kota Pasuruan Dilantik, Tugas Utama Selenggarakan Kofercab

Udik Yanuarto Pimpin PSSI Kabupaten Pasuruan Periode 2024-2028

Jalan Sehat Desa Pleret Bangun Kebersamaan Warga dan Promosi Pasar Desa Pleret.